Pengertian Long Tail Keyword

Banyak orang yang masih bingung tentang pengertian long tail keyword, terutama bagi mereka yang baru memulai belajar SEO. Apa itu long tail keyword? Long tail keyword adalah kata kunci yang terdiri dari lebih dari satu kata dan tidak terlalu umum. Kata kunci ini biasanya digunakan untuk menargetkan audience yang spesifik dan memiliki minat khusus.

Perbedaan Long Tail Keyword dengan Short Tail Keyword

Sebelum membahas lebih jauh tentang long tail keyword, kita harus memahami perbedaan antara long tail keyword dan short tail keyword. Short tail keyword adalah kata kunci yang terdiri dari satu atau dua kata saja. Contohnya adalah “sepatu” atau “kaos”. Sedangkan long tail keyword adalah kata kunci yang terdiri dari tiga kata atau lebih. Contohnya adalah “sepatu running pria” atau “kaos anak laki-laki murah”.

Perbedaan yang paling mencolok antara long tail keyword dan short tail keyword adalah jumlah pencarian. Short tail keyword biasanya memiliki jumlah pencarian yang sangat besar, tetapi persaingannya juga sangat ketat. Sebaliknya, long tail keyword memiliki jumlah pencarian yang lebih sedikit, tetapi persaingannya lebih rendah. Hal ini membuat long tail keyword menjadi pilihan yang baik untuk menargetkan audience yang spesifik dan menghindari persaingan yang ketat.

Kelebihan Menggunakan Long Tail Keyword

Ada beberapa kelebihan yang bisa didapatkan dengan menggunakan long tail keyword, di antaranya:

  • Menargetkan audience yang spesifik: Long tail keyword dapat membantu kita menargetkan audience yang memiliki minat khusus dan lebih spesifik. Hal ini dapat meningkatkan peluang konversi.
  • Lebih mudah bersaing: Persaingan untuk long tail keyword biasanya lebih rendah dibandingkan dengan short tail keyword. Hal ini membuat kita lebih mudah untuk bersaing dan mendapatkan peringkat yang lebih baik di SERP (Search Engine Result Page).
  • Lebih mudah untuk diposisikan: Long tail keyword biasanya lebih mudah untuk diposisikan di hasil pencarian karena persaingannya lebih rendah.
  • Lebih relevan: Long tail keyword lebih relevan dengan konten yang kita tulis, sehingga dapat meningkatkan kualitas trafik yang kita dapatkan.

Cara Mencari Long Tail Keyword

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencari long tail keyword, di antaranya:

  • Google Suggest: Masukkan short tail keyword yang ingin ditargetkan di Google dan lihat saran kata kunci yang muncul di bawah kotak pencarian Google.
  • Google Related Searches: Gulir ke bawah di halaman hasil pencarian Google dan lihat bagian “Related Searches”.
  • Google Keyword Planner: Gunakan Google Keyword Planner untuk menemukan long tail keyword yang relevan dengan niche atau topik yang ingin ditargetkan.
  • Ubersuggest: Ubersuggest adalah alat yang dapat membantu menemukan long tail keyword yang relevan dengan niche atau topik yang ingin ditargetkan.

Cara Menggunakan Long Tail Keyword

Setelah menemukan long tail keyword yang relevan, kita harus menggunakan kata kunci tersebut dengan benar untuk meningkatkan peluang peringkat yang baik di SERP. Berikut adalah beberapa cara untuk menggunakan long tail keyword:

  • Gunakan long tail keyword di judul: Letakkan long tail keyword di judul artikel atau halaman.
  • Gunakan long tail keyword di URL: Masukkan long tail keyword di URL halaman atau artikel.
  • Gunakan long tail keyword di meta deskripsi: Masukkan long tail keyword di meta deskripsi halaman atau artikel.
  • Gunakan long tail keyword di konten: Gunakan long tail keyword secara alami di konten artikel atau halaman.
  • Gunakan long tail keyword di tag: Gunakan long tail keyword di tag artikel atau halaman.

Kesimpulan

Long tail keyword adalah kata kunci yang terdiri dari lebih dari satu kata dan tidak terlalu umum. Kata kunci ini biasanya digunakan untuk menargetkan audience yang spesifik dan memiliki minat khusus. Kelebihan dari menggunakan long tail keyword adalah dapat menargetkan audience yang spesifik, lebih mudah bersaing, lebih mudah untuk diposisikan, dan lebih relevan. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencari long tail keyword, di antaranya adalah Google Suggest, Google Related Searches, Google Keyword Planner, dan Ubersuggest. Untuk menggunakan long tail keyword dengan benar, kita harus meletakkan kata kunci tersebut di judul, URL, meta deskripsi, konten, dan tag artikel atau halaman.